Articles

Serba - serbi TV Digital

12 January 2023 | 11:41 WIB

Per tanggal 2 november 2022, siaran TV di Indonesia resmi berpindah dari siaran Analog ke siaran TV digital. Masa transisi ini sudah dilakukan sejak tahun 2020-2021, namun sebagian warga Indonesia hingga saat ini masih kebingungan dengan siaran TV Digital. Apakah kamu salah satu yang masih kebingungan apa perbedaan TV Analog dan TV digital? Yuk simak artikel ini.

1.    Apa perbedaan siaran digital dan siaran analog
Apa sih yang membuat siaran TV di Indonesia harus beralih dari TV analog ke TV digital?
Selama ini siaran TV Analog yang kita nikmati menggunakan frekuensi sinyal analog AM & FM, dimana sinyal gambar disiarkan melalui gelombang AM dan suara siaran melalui gelombang FM. Sehingga Siaran Analog sangat bergantung pada pancaran sinyal. Seringkali saat sinyalnya terganggu, tayangan TV Analog menjadi berbintik -bintik serta suaranya tidak jelas. Selain itu setiap stasiun TV harus memiliki pemancar sendiri untuk dapat menampilkan tayangannya di berbagai daerah di Indonesia. Sehingga terdapat sebagian daerah yang tidak dapat menikmati siaran yang sama, terutama daerah yang berupa bukit-bukit atau pegunungan ataupun daerah yang masih berkembang infrastrukturnya.

Sedangkan pada siaran TV digital, menggunakan teknologi multipleksing yang menggabungkan sinyal siaran Digital beberapa stasiun TV menjadi satu sebelum disiarkan sebagai sinyal TV Digital ke masyarakat. Sinyal digital yang disiarkan ditangkap antena akan menghasilkan gambar yang jauh lebih bersih dan suara yang lebih jernih. Hal ini karena siaran dari stasiun TV tersebut diproses menjadi kode secara digital dahulu sebelum disiarkan. 

2.    TV Digital bukan Smart TV
Apakah TV Digital adalah SMART TV? Belum tentu kok!
TV yang menerima sinyal digital tidak harus SMART TV. Seperti namanya, Smart TV adalah TV yang dapat digunakan untuk mengakses internet dan konten-konten di internet. Terdapat berbagai merek dan jenis, kebanyakan Smart TV menggunakan Operating System Android atau Google sehingga aplikasi-aplikasi yang biasanya ada di Smartphone Android juga dapat di instal di SMART TV. Tetapi terdapat juga Smart TV yang bukan Android TV Atau Google TV.
Jadi bila kamu ingin membeli TV untuk menonton siaran Digital, carilah TV yang dapat menerima sinyal Digital, tidak harus SMART TV. Tapi bila kamu tidak ingin membeli TV baru, bisa lho kamu menggunakan SET UP BOX di TV Analog mu. Yuk cek point berikutnya tentang Set up box!

3.    Pilih Set up box atau Antena untuk TV Digital
Apa itu SET UP BOX? Apakah berarti kita harus berlangganan TV Kabel untuk menonton TV digital? Tentu tidak!
Set up box adalah alat untuk menerjemahkan sinyal siaran Digital ke TV yang belum memiliki teknologi untuk membaca sinyal digital, atau mudahnya TV Analog. Kalau kamu bingung, biasanya TV Analog harus disambungkan dengan kabel RCA yang berwarna Merah, Kuning, Putih. Perhatikan SET UP BOX yang akan kamu beli ya, perangkatnya harus bersertifikasi Kominfo sehingga sesuai dengan standar DVB-T2, standar siaran digital di Indonesia. 

4.    TV digital tanpa set up box
TV mu sudah memiliki logo SIAP DIGITAL, berarti TV tersebut sudah TV Digital sehingga yang kamu butuhkan hanya Antena TV biasa! Iya Antena TV dapat menerima sinyal baik siaran Analog maupun siaran Digital. Kamu tinggal menggunakan fungsi pencarian channel digital di TV mu untuk mulai menonton siaran Digital.


Bagaimana apakah kamu sudah lebih mengenal TV Digital? TV mu sudah dapat digunakan untuk menonton Stasiun TV kesayangan mu atau kamu perlu membeli TV Digital baru? Tenang, kamu bisa segera wujudkan TV impian mu bersama SPEKTRA.
Pembiayaan barang elektronik , gadget dan furnitur dibawah FIFGROUP yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa keuangan.  

Kilk untuk ajukan TV Digital mu! -> fifgroup.co.id/SPEKTRA